Biografi Oprah Winfrey – Dongeng Inspiratif Dari Perempuan Terkaya Di Dunia
Biografiku.com – Biografi Oprah Winfrey. Ia dikenal sebagai salah satu perempuan dan host terkaya di dunia. Oprah sangat dikenal di dunia dari program talkshownya yang terkenal yakni ‘The Oprah Winfrey’. Namun siapa sangka ia mempunyai kisah hidup yang kelam sebelum ia menjadi sangat terkenal menyerupai kini ini. Berikut Biografi Oprah Winfrey.
Biografi Oprah Winfrey
Oprah Winfrey lahir pada tanggal 29 Januari 1954 di Kosciusko, Mississippi. Ayahnya bernama Vernon Winfrey dan ibunya berjulukan Vernita Lee. Ia mempunyai dua saudara perempuan berjulukan Patricia Lee Lloyd dan Patricia Lofton serta saudara pria berjulukan Jeffrey Lee.
Masa Kecil
Sejak kecil ia dibesarkan di sebuah perternakan oleh neneknya yang keras berjulukan Hattie Mae, selama enam tahun. Oprah mulai berbicara di gereja neneknya ketika gres berusia tiga tahun. Ia mempunyai talenta alami untuk tampil di depan umum dan menjadi sangat terkenal dalam perkumpulannya.
Ketika berusia enam tahun, ibunya, Vernita, mendapat pekerjaan sebagai pembantu di Milwaukee, Wisconsin dan hasilnya mengambil Oprah kembali dari neneknya.
Di Milwaukee, sama menyerupai di peternakan, Oprah masih sangat miskin, ia harus tinggal dalam satu kamar bersama ibu dan dua saudara tiri, laki – laki dan perempuan.
Setiap hari Vernita meninggalkan bawah umur itu pagi-pagi sekali dan gres pulang pada malam hari, sehingga ia tidak punya waktu untuk keluarganya. Agar ibunya memperhatikannya, Oprah sering kabur dari rumah.
Mengalami Pelecehan Seksual
Pada usianya yang ke-9, ia mengalami pemerkosaan oleh sepupunya yang berusia 19 tahun yang sedang bertugas menjaganya.
Oprah yakin itu kesalahannya dan tidak menceritakan apa yang ia alami kepada siapapun. Tanpa bimbingan dari seorang pun, prilaku Oprah semakin tidak terkendali.
Melahirkan Di Usia Muda
Dalam Biografi Oprah Winfrey diketahui bahwa ketika ia menginjak usia 14 tahun, Oprah hamil dan bayinya meninggal tidak usang sehabis dilahirkan.
Ketika itu Oprah melarikan diri selama satu minggu, ibunya tetapkan bahwa ia tidak dapat lagi mengurus Oprah. Saat itulah ibunya mengirim Oprah untuk hidup bersama ayahnya di Nashville.
Oprah yang benar–benar takut dengan ayahnya orang yang paling disiplin yang ia kenal, bersumpah, jikalau hingga ia mampu tinggal bersama ayahnya, ia akan merubah hidupnya, ia akan mengambarkan siapa beliau yang sebenarnya.
Pada umur 14 tahun, Oprah tinggal bersama ayahnya, Vernon Winfrey dan ibu tirinya, Zelma, yang merupakan anggota terhormat masyarakat Tennessee.
Profesi ayahnya ialah tukang cukur, pemilik toko, anggota dewan kota, dan pejabat gereja. Ayah Oprah tidak dapat mentoleransi perilaku negatif Oprah atau nilai sekolahnya yang buruk. Oprah memperoleh nilai – nilai C di Milwaukee, tetapi hanya nilai A yang dapat diterima oleh ayahnya.
Disamping pekerjaan rumahnya dari sekolah, setiap ahad Vernon dan Zelma mewajibkan Oprah untuk menulis laporan buku dan menanyakan kepadanya kosakata baru. Awalnya, Oprah benci pada hukum tegas dan harapan tinggi mereka.
Tapi, ternyata justru itulah yang ia perlukan, orangtua yang menciptakan peraturan dan menerapkannya dengan tegas, tapi juga memperlihatkan cinta dan perhatian yang diinginkannya.
Bangkit Dari Keterpurukan
Oprah pun bangkit. Tidak saja nilai sekolahnya yang meroket, ia juga jadi lebih ramah dan terkenal daripada sebelumnya. Di SMA, ia terpilih untuk mewakili sekolahnya pada suatu konfrensi perjaka di Gedung Putih.
Ia kemudian memenangkan beasiswa sebesar $1,000 atas pidato yang ia tulis, “Orang Negro, Konstitusi, dan Amerika Serikat”. Ayahnya begitu mendukung Oprah untuk bermimpi besar, dan ia melakukannya.
Pada usia 16 tahun, Oprah menempuh perjalanan ke Los Angeles untuk menjadi pembicara di suatu gereja. Ketika kembali, Oprah bercerita kepada ayahnya jikalau suatu ketika nanti cetak telapak tangannya akan ada di samping deretan cetak telapak tangan bintang lain di luar Teater Mann’s Chinese.
Menjadi Penyiar Berita
Pada usia 17 tahun, beliau memperoleh pekerjaan pertamanya di dunia pertunjukan sebagai penyiar informasi di stasiun radio lokal. Mereka bahkan membayarnya $100 per minggu, yang terhitung besar buat siswa sekolah menengah pada tahun 1970-an.
Oprah mempertahankan pekerjaannya, bahkan sehabis beliau memperoleh beasiswa ke Universitas Negara Bagian Tennessee dan mulai masuk sekolah tinggi tinggi.
Pada usianya yang ke-19, ia ditemukan oleh sebuah stasiun televisi di Nashille untuk dipekerjakan sebagi wartawan dan penyiar berita.
Era Kesuksesan Oprah di program ‘The Oprah Winfrey Show’
Dalam Biografi Oprah Winfrey diketahui bahwa pada 1976, Oprah menjadi pembawa program TV di Baltimore dan kemudian dipromosikan sebagai pendamping pemandu program bincang-bincang pagi (talk show) yang berjulukan People Are Talking (Orang–orang Mulai Berbicara).
Format talk show tersebut tepat untuk Oprah, penonton menyukai lelucon, kejujuran, dan kepribadian yang membumi dan peringkat program ini membubung tinggi.
Pada 1984, Oprah mendapat terobosan besar. Dia diminta menjadi pemandu acaranya sendiri disebuah Chicago. Acara A. M. Chicago mengudara pada waktu yang sama dengan program Phill Donahue Show yang populer.
Phill ialah raja TV siang hari, tetapi tidak butuh waktu usang bagi Oprah untuk menurunkan Phill dan takhtanya. Dalam waktu singkat beliau menjadi bintang di 120 kota besar di seluruh Amerika.
The Oprah Winfrey Show menciptakan debut nasional pertamanya pada tahun 1986, dan meraih sukses dengan cepat dengan menjadi pertunjukan yang paling terkenal di televisi, menjadikannya perempuan kulit gelap yang bangun dari kemiskinan dan menjadi bintang dengan bayaran tertinggi.
The Oprah Winfrey Show menjadi talk show nomer satu ketika itu, di produksi oleh perusahaan sendiri Harpo Production, Inc ( yang diambil dari kebalikan dari nama Oprah). Acara ini di tonton oleh 48 juta pemirsa setiap minggunya di Amerika dan disiarkan secara internasional di 126 negara.
Menjadi Pendiri Majalah dan Direktur Editorial
Pada bulan April tahun 2000, Oprah dan Majalah Hearts memperkenalkan O, The Oprah Magazine, sebuah majalah bulanan yang menjadi gaya hidup wanita-wanita ketika itu.
Majalah tersebut menjadi majalah yang sukses dalam sejarah penerbitan dengan sirkulasi 2,3 juta pembaca setiap bulannya. Di April 2002, ia meluncurkan edisi pertama internasional dari O, The Oprah Magazine di Afrika Selatan.
Mimpi Menjadi Aktris dan Produser
Oprah merealisasikan harapan masa kanak-kanaknya untuk menjadi seorang bintang film, dengan berakting dalam drama milik beberapa penulis brilian, melalui perusahaan filmnya, Harpo Productions:
- The Color Purple (1985)
- Native Son, The Women of Brewster Place (1989)
- Before Women Had Wings(1997)
- Beloved (199 8)
Oprah juga menjadi Produser Broadway theatre “The Color Purple”, menciptakan situsnya sendiri (oprah.com), dan mempunyai radio satelit Oprah and Friends. Kesuksesannya sebagai seorang entertainer atau pembawa program terkenal menciptakan beberapa majalah menobatkan ia sebagai pembawa program terkaya di dunia berkat reality show “The Oprah Winfrey Show”.
Kekayaan Oprah Winfrey
Oprah Winfrey telah mentransisikan program talk show paling terkenal di dunia dan menjadi pundi-pundi kekayaannya. Menurut majalah Forbes, kekayaan Oprah Winfrey ditaksir sekitar 2.8 miliar dollar AS atau sekitar 42.5 triliun rupiah pada tahun 2018. Oprah Winfrey menjadi salah satu perempuan entertainer terkaya di dunia yang kekayaannya berasal dari media.
Komentar
Posting Komentar