Biografi Johann Gutenberg – Penemu Mesin Cetak
Biografiku.com – Biografi Johann Gutenberg. Pria berkebangsaan Jerman ini dikenal sebagai penemu dari Mesin cetak yang lalu menjadi sebuah inovasi besar yang merevolusi teknologi kala itu.
Biodata Johann Gutenberg
Nama : Johannes Gensfleisch zur Laden Gutenberg
Lahir : Mainz, Jerman, 1398
Wafat : Mainz, Jerman, 3 Februari 1468
Orang Tua : Friele Gensfleisch zur Laden (ayah), Else Wyrich (ibu)
Istri : –
Anak : –
Biografi Johann Gutenberg
Johann Gutenberg dikenal sebagai penemu asal Jerman. Ia lahir pada pada tahun 1398 di Mainz, Jerman. Ayahnya berjulukan Friele Gensfleisch zur Laden dan ibunya berjulukan Else Wyrich.
Bekerja Sebagai Tukang Emas
Tidak diketahui bagaimana masa kecil dari penemu mesin cetak ini. Namun, ia diketahui bekerja sebagai seorang tukang emas. Johann Gutenberg meninggalkan kota kelahirannya, Mainz alasannya yakni terjadi pemberontakan disana.
Dalam Biografi Johann Gutenberg, diketahui ia akhirnya menetap di kota Strasbourg selama 20 tahun. Di kota itu, Johann Gutenberg diketahui bekerja dengan menciptakan barang barang yang terbuat dari logam berbekal kepandaiannya sebagai seorang tukang emas.
Ia juga menciptakan banyak sekali macam pelengkap kecil yang lalu ia jual kepada para peziarah. Setelah 20 tahun menetap di kota Strasbourg, ia lalu kembali ke kota kelahirannya di Mainz, Jerman dan kembali bekerja sebagai seorang tukang emas.
Membuat Mesin Cetak
Johann Gutenberg lalu mendapat wangsit untuk menciptakan mesin cetak ketika ia sedang menciptakan surat untuk gereja. Ia menciptakan kop abjad pada sebuah cetakan. Hal ini ia kerjakan biar sanggup melunasi utang utangnya ketika itu.
Pada waktu itu buku serta surat surat masih ditulis dengan tangan dan lalu ketika disalin mengandung banyak kesalahan serta lambat.
Johann Gutenberg menciptakan bentuk abjad latin dari logam dengan memakai timah hitam. Ia lalu menciptakan 300 model abjad yang ia tiru dari goresan pena tangan yang bentuknya tegak bersambung.
Johann Gutenberg lalu menciptakan mesin cetak yang terbuat dari kayu yang sanggup mencetak dengan cepat. Hal ini lebih cepat dibandingkan dengan menyalin memakai tangan dan kesalahan penyalinan pun sanggup diminimalisir.
Johann Gutenberg lalu mencetak surat dari gereja mengenai abolisi eksekusi atau siksa dosa atau biasa dikenal dengan surat indulgensi. Namun kala itu disalahgunakan oleh Gereja Katolik. Penyalahgunaan ini lalu memunculkan banyak bantahan bantahan dari beberapa pihak contohnya dari Martin Luther.
Mencetak Bibel / Injil Gutenberg
Dalam Biografi Johann Gutenberg diketahui bahwa berbekal modal dari Johann Fust, Johann Gutenberg memulai proyek mencetak Bibel tahun 1455. Ia berhasil mencetak salinan dari Bibel yang perlembarnya terdiri dari 42 baris huruf.
Johann Gutenberg lalu menjual cetakan Bibel tersebut dengan harga 30 flori yang ketika itu setara tiga tahun upah pegawai biasa.
Diketahui hanya terdapat 48 salinan alkitab hasil cetakan mesin cetak Johann Gutenberg yang masih bertahan sampai ketika ini. Salinan Bibel tersebut lalu dinamakan Bibel atau Injil Gutenberg. Bibel Gutenberg ini salah satunya sanggup dilihat di British Library.
Johann Gutenberg Wafat
Johann Gutenberg meninggal pada 3 Februari 1468 dikarenakan serangan jantung. Ia dimakamkan di gereja Fransiskan di Mainz. Namun Gereja itu lalu dihancurkan, dan kuburan Gutenberg lalu hilang.
Komentar
Posting Komentar